(TK),Bandar Lampung — Oknum Lurah Kelurahan Palapa, Kecamatan Tanjung Karang Pusat, Dameria Yolandha diduga terlibat skandal dengan oknum ASN inisial PD. Kasus itu diunggah akun facebook bernama @rtpalapa, di laman akun facebook Bunda Eva. Kontan hal itu mendapat banyak komentar nitizen. Termasuk Kosasih, ASN Pemprov Lampung, suami dari Lurah Palapa.
@rtpalapa menulis, ”bunda izin lapor. kami seluruh rt palapa sudah mengetahui menjadi rahasia umum perselingkuhan bu yolxxxx yang nota bene lurah kami dengan warga kami yang bernama paxxx. Kami siap menjadi saksi dan kami meminta beliau diberhentikan agar fokus menyelesaikan masalah keluarga tersebut dan pelayanan kepada warga tidak terganggu. Juga menyangkut nama baik kita semua. Demikian. Bunda”.
Ironisnya buntut kicauan @rtpalapa itu, Ahmad Kosasih, yang diketahui sebagai suami sah Dameria Yolandha justru menerima surat panggilan dari Polresta Bandar Lampung sesuai surat undangan Klarifikasi No.B/ 801/V/ 2024 Reskrim Resta Balam tanggal 11 Mei 2024.
Kosasih dipanggil berdasarkan No. LP/B/605/IV/2024/SPKT/Polresta Bandar Lampung. Kosasih diminta hadir di panggilan Penyidik tanggal 16 Mei 2024 atas laporan dugaan pasal 310 junto 335, KUHPidana tentang pencemaran nama baik dan perbuatan tidak menyenangkan.
Kepada wartawan Kosasih mengakui memang dirinya pernah melakukan pengecekan melalui linimasa, dan berhasil menemukan alamat singgah lokasi istrinya yakni di beberapa tempat kos dan penginapan di Bandar Lampung. ”Melalui linimasa akun email yang terhubung ke gadget milik saya, telah menemukan histori persinggahan istri saya di beberapa hotel dan penginapan juga tempat kos. Saya tidak tahu apa yang dilakukan dia dan bersama siapa,” kata Ahmad Kosasih.
Kosasih justru membantah akun Facebook bernama rtpalapa yang mengatakan istrinya selaku lurah di Palapa berselingkuh dengan seorang laki laki berinisial Pd di akun facebook Bunda Eva.
Laporkan Lurah Palapa
Sementara saat seorang wartawan media online clickinfo.co.id melakukan konfirmasi kepada Lurah Palapa Dameria Yolandha, justru mengamuk sejadi-jadinya. Dameria Yolandha merampas surat tugas dan id card wartawan, dan mengumpat dengan kata-kata wartawan AnjXNG. Dameria Yolandha menuding wartawan yang datang itu adalah telah dibayar dan utusan dari seseorang.
Sebelum dilaporkan ke Polresta Bandar Lampung, Lembaga Advokasi Lampung no 023/SOM/V/2024/LAL tanggal 16 Mey 2024 perihal Surat Somasi Teguran kepada Dameria Yolandha dianggap telah menghina profesi wartawan dan menuduh wartawan ini telah dibayar oleh narasumber. “Apa urusan kalin menanyakan masalah pribadi saya, pergi kamu, kurang ajar, dasar wartawan anjxxg..,” teriak Lurah bisasa dipanggil Ibu Yolandha itu.
Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Abdul Waras yang dikonfirmasi wartawan atas aksi oknum urah palapa itu mempersilahkan korban membuat laporan pengaduan ke Polresta Bandar Lampung. “Silahkan buat pengaduan nanti kita tindak lanjuti sesuai aturan hukum yang berlaku,” katanya.
Wartawan clickinfo.co.id kepada awak media mengatakan dirinya mendapat perlakuan yang tidak sepatutnya dari oknum Kepala Kelurahan Palapa Kecamatan Tanjungkarang Pusat, itu. Pada Kamis 17 Mei 2024, dirinya mendatangi kantor Kelurahan Palapa untuk meminta konfirmasi pada Lurah Palapa Dameria Yolandha.
“Sebelum saya masuk ruangan kantor, di depan bertemu dengan Linmas yang berjaga. “Ada Bu Lurahnya pak,” tanya wartawan. Dan dijawab oleh Linmas tersebut bahwa Lurah ada di dalam. “Saya juga menyapa dan menyalami seorang lelaki berperawakan gemoy saat menuju ruang dalam Kantor Kelurahan Palapa,” Kata Novis.
Tak lama berselang, seorang Wanita keluar dari salah satu ruangan menghampiri dan menanyakan identitas awak media. Wartawan itu kemudian diminta memperlihatkan fotocopy identitas berupa KTP, KTA dan Surat Tugas Sebagai Jurnalis clickinfo.co.id dan menyerahkan kepada bu lurah Dameria Yolandha.
Setelah bu lurah menerima identitas yang di tanyakan itu, secara tiba tiba berucap hal yang kurang pantas dengan suara lantang kepada wartawan tu. Lurah itu menyebut wartawan Anjxng. Lalu marah-marah kepada orang-orang yang ada disekitar kantor Kelurahan tersebut, berita di kutip dari sinarlampung.com
“Saya ini Lurah, Gimana sih pak RT, kamu juga kan Linmas. Kok orang ini bisa masuk. Tanya dulu donk KTPnya. Gimana sih, kok diem aja kamu orang ini. Saya inikan lurah loh,” ucap lurah dalam rekaman video.
