Menu

Mode Gelap
Penguatan Layanan Kesehatan: Lapas Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung dan RS Graha Husada Tandatangani Perjanjian Kerja Sama FKIP Unila dan Dinas Pendidikan Provinsi Lampung Jalin Kerja Sama untuk Meningkatkan Kualitas Pendidikan Gubernur Lampung Ajak Sinergi Sektor Jasa Keuangan dalam Buka Puasa Bersama: Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah yang Berkelanjutan Gubernur Lampung Lantik Pj. Sekretaris Daerah: Harapan Baru untuk Masyarakat Lampung yang Sejahtera Buka Puasa Bersama dan Santunan Anak Yatim: Siloam Hospitals Purwakarta Rayakan Ramadan dengan Komitmen Kesehatan Kapolres Lampung Timur Pimpin Latihan Pra Operasi Ketupat Krakatau 2025: Siapkan Kesiapsiagaan untuk Mudik Aman di Idul Fitri

Lampung

Karang Taruna Karang Raja Acungkan Jempol Pada Kreator Lokal Ummu Hani

badge-check


					Karang Taruna Karang Raja Acungkan Jempol Pada Kreator Lokal Ummu Hani Perbesar

(TK), Lampung Selatan —Viral nya konten kreator Ummu Hani tentang kondisi jalan rusak di Kecamatan Merbau Mataram dan Kecamatan Katibung mendapat Acungan jempol dari warga Kecamatan Merbau Mataram.

Salah satu warga yang juga Ketua Karang Taruna Desa Karang Raja mengatakan konten kreator Ummu Hani yang memposting kondisi jalan rusak khususnya jalan ruas Suban – Karang Raja itu sangat mewakili aspirasi warga di Kecamatan setempat.

“Ya sangat mewakili warga yang selalu menggunakan akses jalan itu, ” Tutur Hendri Ketua Karang Taruna Desa Karang Raja pada Bongkar Post Minggu 19/5/2024.

Menurutnya, viral nya postingan jalan rusak tersebut seharusnya menjadi evaluasi bagi Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Lampung Selatan khususnya Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Lampung Selatan.

“Jalan itu kan menjadi urat nadi perekonomian di suatu daerah, seharusnya Pemkab melalui Dinas PUPR paham akan hal itu, ” Urainya.

“Desa Karang Raja ini berada di tengah-tengah antara Desa Suban, Mekar Jaya dan Desa Pardasuka Kecamatan Katibung. Sementara akses jalan untuk menuju Desa Desa tersebut sudah sangat tidak layak untuk di lewati karena sudah berubah jadi kubangan kerbau, ” Imbuh Hendri.

Ia pun menjelaskan, Ruas jalan rusak antara Desa Suban dan Karang Raja yang di posting oleh kreator Ummu Hani itu terakhir kali di bangun oleh Pemkab Lampung Selatan sekitar 10 tahun yang silam dan hingga kini belum tersentuh perbaikan.

“Padahal Desa Karang Raja ini merupakan penghasil pertanian terbesar di Kecamatan Merbau Mataram seperti hasil pertanian Jagung, Sawit, coklat, buah Pinang, Petai Jengkol, Kelapa dan Durian dan Duku. Tapi akses jalannya tidak mendukung sehingga biaya operasional petani sangat mahal, ” Jelasnya.

Di singgung maraknya pro dan kontra terhadap viralnya konten kreator Ummu Hani, Hendri menyebut itu merupakan hak personal bagi yang menanggapinya.

“Itu hak mereka yang menanggapi konten itu. Namun, menurut saya itu konten yang positif, warga Kecamatan Merbau Mataram khususnya warga Desa Karang Raja merasa Aspirasinya terwakili pada konten itu dikarenakan kami disini yang merasakan kondisi jalan rusak itu bukan mereka yang kontra pada konten itu, “cetusnya.

“Yang pasti masyarakat Kecamatan Merbau Mataram khusunya warga Desa Karang Raja sangat terwakili adanya konten itu dan kami acungkan Jempol pada Kreator Ummu Hani, ” Sambung Hendri.

Contohnya saja, lanjut Hendri, selama sepuluh tahun jalan itu tak terjamah perbaikan dan setelah viralnya konten itu baru Pemkab melalui camat Merbau Mataram melakukan perbaikan dengan menutupi jalan itu dengan batu sabesh.

“Nah itu setelah viral di konten baru Pemkab terpikir untuk memperbaikinya. Itu pun hanya dengan batu sabesh dan tidak semua lubang jalan yang rusak. Paling juga hanya 2 damp truk batu sabesh padahal jalan yang rusak sekitar sepanjang 5km, ” Ungkap Hendri.

“Kami warga Desa Karang Raja sebenarnya sangat merindukan Bupati Pak Nanang Ermanto sekali kali datang berkunjung melewati jalan ini, sepertinya selama menjabat belum pernah lewat jalan ini. Makanya kami sangat rindu dengan Pak Nanang, ” Pungkasnya. (fir)

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Menembus Isolasi: Ketika Pratin(Kepala Desa) Bandar Dalam Harus Ditandu 6 Jam Demi Hak untuk Sehat

18 April 2025 - 16:20 WIB

“Polres Mesuji Kunjungi Kepala Desa Pasca Penembakan Warga di Areal Perkebunan”

18 April 2025 - 15:58 WIB

“Mantan Bupati Lampung Timur Ditangkap sebagai Tersangka Korupsi Proyek Pembangunan Gerbang Rumah Jabatan”

18 April 2025 - 09:32 WIB

“Pemprov Lampung Luncurkan Samsat Digital Drive Thru untuk Tingkatkan Pelayanan Pajak Kendaraan”

18 April 2025 - 09:10 WIB

“Pemprov Lampung Luncurkan Program Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor dari 1 Mei hingga 31 Juli 2025”

18 April 2025 - 09:03 WIB

Trending di Bandar Lampung

You cannot copy content of this page