Menu

Mode Gelap
Penguatan Layanan Kesehatan: Lapas Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung dan RS Graha Husada Tandatangani Perjanjian Kerja Sama FKIP Unila dan Dinas Pendidikan Provinsi Lampung Jalin Kerja Sama untuk Meningkatkan Kualitas Pendidikan Gubernur Lampung Ajak Sinergi Sektor Jasa Keuangan dalam Buka Puasa Bersama: Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah yang Berkelanjutan Gubernur Lampung Lantik Pj. Sekretaris Daerah: Harapan Baru untuk Masyarakat Lampung yang Sejahtera Buka Puasa Bersama dan Santunan Anak Yatim: Siloam Hospitals Purwakarta Rayakan Ramadan dengan Komitmen Kesehatan Kapolres Lampung Timur Pimpin Latihan Pra Operasi Ketupat Krakatau 2025: Siapkan Kesiapsiagaan untuk Mudik Aman di Idul Fitri

Indek News

Kepala SMAN 1 Banjar Margo Diduga Gelapkan Gaji Guru dan Memeras Siswa: Kejahatan di Dunia Pendidikan

badge-check


					Kepala SMAN 1 Banjar Margo Diduga Gelapkan Gaji Guru dan Memeras Siswa: Kejahatan di Dunia Pendidikan Perbesar

(TK), Tulangbawang —Kabupaten Tulang Bawang dihebohkan dengan dugaan skandal korupsi yang melibatkan kepala sekolah SMAN 1 Banjar Margo, yang sebelumnya menjabat di SMAN 1 Way Serdang. Oknum tersebut dituduh melakukan penggelapan dana dan praktik pemerasan yang tidak dapat ditoleransi.

Berdasarkan laporan yang diterima, oknum kepala sekolah ini diduga kuat tidak membayar gaji tenaga guru honorer saat menjabat di SMAN 1 Way Serdang. Tindakan ini dinilai sangat tidak manusiawi, mengingat para guru honorer telah bekerja keras demi pendidikan siswa. Ketika hak mereka untuk mendapatkan gaji tidak diberikan, ini adalah bentuk eksploitasi yang harus dikecam.

Tidak berhenti di situ, dugaan pelanggaran terus berlanjut di SMAN 1 Banjar Margo. Oknum yang sama diduga melakukan pemerasan terhadap siswa dengan memungut uang sebesar Rp 1000.000(satu juta rupiah). Uang ini diduga digunakan untuk kepentingan pribadi, dengan alasan untuk kepentingan pendidikan. Praktik ini adalah bentuk kejahatan yang jelas melanggar hukum dan mencederai integritas dunia pendidikan.

Kasus ini telah memicu kemarahan masyarakat yang mendesak tindakan tegas dari aparat penegak hukum. Masyarakat menuntut agar oknum kepala sekolah ini segera diusut dan dihukum dengan adil. Mereka juga berharap agar kejadian ini menjadi pelajaran bagi semua pihak terkait, agar praktik korupsi dan pemerasan di dunia pendidikan segera diberantas.

Hingga kini, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung dan pihak sekolah belum memberikan pernyataan resmi terkait kasus ini. Namun, desakan masyarakat agar segera diambil tindakan tegas semakin menguat. Kasus ini menjadi cerminan pentingnya integritas dan akuntabilitas dalam dunia pendidikan.

(Red)

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

“IAS Akui Pemecatan Pegawai karena Salahgunakan Dana, Aktivis Desak KPK Turun Tangan”

18 Mei 2025 - 08:30 WIB

Diduga Fiktif dan Mark-Up, Realisasi Dana Desa Sriwijaya Mataram Tahun 2024 Kepala Desa Bungkam Soal Data APBDes

18 Mei 2025 - 05:21 WIB

Jalan Pekon Karang Agung Longsor, Akses Terputus Sementara

17 Mei 2025 - 05:29 WIB

Polda Lampung Ungkap 44 Kasus TPPO, 84 Warga Menjadi Korban

17 Mei 2025 - 05:22 WIB

Polres Mesuji Gelar Konferensi Pers Ungkap Kasus Selama Ops Pekat Krakatau 2025

17 Mei 2025 - 05:10 WIB

Trending di Lampung

You cannot copy content of this page