Pemkot Bandar Lampung Lelang 63 Kendaraan Tak Terpakai: Potensi Pemasukan Miliaran Rupiah

(TK),Bandar Lampung— Setelah berulang kali diingatkan terkait pengelolaan dan pemanfaatan aset yang kurang optimal, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Bandar Lampung akhirnya mengambil langkah dengan melelang puluhan aset milik Pemerintah Kota Bandar Lampung. Aset-aset tersebut, yang selama ini tidak lagi digunakan karena mengalami kerusakan berat, kini telah siap dilelang, sebagaimana diumumkan oleh BPKAD.

Aset-aset yang dilelang berupa kendaraan milik berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD), termasuk truk sampah, truk pemadam kebakaran, mobil tangki, sepeda motor, hingga alat berat. Kendaraan-kendaraan ini masuk dalam kategori rusak berat atau barang rongsokan, dan sudah tidak dapat dioperasikan.

Informasi mengenai pelelangan ini diunggah oleh Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bandar Lampung melalui situs resmi lelang.go.id pada Kamis, 19 September 2024. KPKNL sendiri merupakan satuan kerja di bawah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan. Tercatat, total nilai limit untuk aset yang dilelang dari Pemkot Bandar Lampung ini mencapai Rp 105.739.000.

Sebanyak 63 unit kendaraan dari berbagai OPD, termasuk Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Kesehatan, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Pemadam Kebakaran, dan beberapa kantor kecamatan, akan dilelang secara terbuka melalui metode open bidding. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan senilai Rp 52.869.500, dengan kode lot lelang B6PN2I. Batas akhir penyetoran uang jaminan adalah Senin, 23 September 2024, sementara pelaksanaan lelang dimulai dari Kamis, 19 September 2024, hingga Selasa, 24 September 2024, pukul 10:30 WIB.

Menurut laporan sebelumnya, aset tetap berupa peralatan dan kendaraan milik Pemkot Bandar Lampung yang mengalami kerusakan berat berjumlah 128 unit, tersebar di 18 OPD. Berdasarkan perhitungan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Provinsi Lampung, jika penghapusan aset-aset ini dilakukan, potensi pemasukan ke kas daerah mencapai Rp 4,57 miliar. Saat ini, BPKAD baru melelang 63 dari total 128 kendaraan yang ada.

Berikut daftar aset kendaraan yang dilelang dalam kondisi rusak berat oleh BPKAD Kota Bandar Lampung:

1. *Satu paket (18 kendaraan) dalam kondisi besi tua/rongsok/scrap.*
Lokasi: Dinas Lingkungan Hidup, Jl. Pulau Sebesi No. 89, Sukarame, Kota Bandar Lampung. (Kontak: Anandar Nakir – 081617760301)

2. *Satu paket (11 kendaraan) dalam kondisi besi tua/rongsok/scrap.*
Lokasi: Dinas Kesehatan, Jl. Way Pengubuan No. 03, Kota Bandar Lampung. (Kontak: Winda – 081279304949)

3. *Satu paket (4 kendaraan dan alat berat) dalam kondisi besi tua/rongsok/scrap.*
Lokasi: Dinas Pekerjaan Umum, Jl. Pulau Sebesi No. 68, Sukarame, Kota Bandar Lampung. (Kontak: Mulyana – 081377380812)

4. *Satu paket (2 kendaraan) dalam kondisi besi tua/rongsok/scrap.*
Lokasi: Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Jl. Kapten Tandean No. 02, Kota Bandar Lampung. (Kontak: Dona Perdana – 089683775335)

5. *Satu paket (9 kendaraan) dalam kondisi besi tua/rongsok/scrap.*
Lokasi: Kecamatan Kemiling, Jl. Teuku Cik Ditiro No. 01, Kota Bandar Lampung. (Kontak: Mujiono – 0895378250604)

6. *Satu kendaraan dalam kondisi besi tua/rongsok/scrap.*
Lokasi: Kecamatan Sukabumi, Jl. SA Tirtayasa, Gang Arwana No. 1 B, Kota Bandar Lampung. (Kontak: Kartika – 085384647908)

7. *Satu paket (8 kendaraan) dalam kondisi besi tua/rongsok/scrap.*
Lokasi: Kecamatan Tanjung Senang, Jl. Turi Raya No. 09, Kota Bandar Lampung. (Kontak: Suyono – 08127228127)

8. *Satu paket (10 kendaraan) dalam kondisi besi tua/rongsok/scrap.*
Lokasi: Kecamatan Tanjung Karang Barat, Jl. Bung Tomo No. 4, Kota Bandar Lampung. (Kontak: Rian – 081273944462)

Bagi yang berminat mengikuti lelang, silakan kunjungi situs lelang.go.id dan pilih kanal pencarian KPKNL Bandar Lampung untuk informasi lebih lanjut.
[19.27, 20/9/2024] OnePercent: *Pemkot Bandar Lampung Lelang 63 Kendaraan Tak Terpakai: Potensi Pemasukan Miliaran Rupiah*

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *