(TK)—BANDAR LAMPUNG—Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Kominfotik) Provinsi Lampung, Achmad Saefullah, menegaskan pentingnya bijak dalam bermedia sosial. Dalam sebuah kegiatan literasi digital, ia menyoroti bahwa meski media sosial memiliki sisi gelap, sisi terangnya juga sangat bermanfaat bagi masyarakat.
“Di setiap sisi gelap, pasti ada sisi terang. Dulu ada pepatah mengatakan ‘mulutmu harimaumu’, tapi di era digital ini, ‘tulisanmu adalah harimaumu’. Apa yang kita tulis, baik di media cetak, penyiaran, maupun media sosial, harus kita pikirkan dengan baik,” ujar Achmad.

Ia juga menegaskan bahwa media konvensional seperti surat kabar dan situs berita telah memiliki regulasi yang jelas dalam undang-undang. Sementara itu, media sosial juga tunduk pada regulasi, salah satunya Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).
“Sisi gelapnya adalah jika kita salah dalam menggunakan media sosial, bisa terkena konsekuensi hukum. Namun, sisi terangnya luar biasa. Kecepatan informasi adalah salah satu manfaat besar media sosial,” lanjutnya.
Sebagai contoh, Achmad menyebutkan bagaimana media sosial dapat menyebarkan informasi dengan cepat dalam situasi darurat, seperti kecelakaan. Jika sebelumnya keluarga korban harus menunggu berita selama berhari-hari, kini hanya dalam hitungan jam, informasi sudah bisa diterima oleh orang-orang yang berkepentingan.
Namun, ia juga mengingatkan generasi muda agar berhati-hati dalam memanfaatkan teknologi, termasuk kecerdasan buatan (AI).
“Adik-adik memiliki kemampuan teknologi yang luar biasa, tetapi harus tetap berhati-hati. Jangan sampai terpengaruh oleh teknologi AI dengan cara yang salah. Manfaatkan sebaik mungkin untuk hal positif, jangan justru menjerat diri sendiri,” tegasnya.
Di akhir acara, Achmad Saefullah mengapresiasi kegiatan literasi digital ini dan berharap dapat terus menjadi ajang edukasi serta mempererat tali silaturahmi.
“Saya menyambut baik kegiatan ini, karena literasi digital sangat penting. Semoga ini menjadi wadah untuk belajar dan berbagi ilmu, serta mempererat hubungan kita semua,” pungkasnya
(*)